Kerjasama Penelitian anatara Institut Teknologi Garut dengan UPSI Malaysia serta Sharing Knowledge terkait beberapa Project ITG yang akan di kerjasamakan dengan Pihak UPSI Malaysia

Institut Teknologi Garut (ITG) dan Universiti Pendidikan Sultan Idris Malaysia (UPSI) menjalin kerjasama penelitian yang sangat penting pada Kamis, 2 November 2022. Acara ini digelar di kampus ITG dengan tujuan untuk memperkuat kolaborasi antara kedua lembaga pendidikan tinggi ini, khususnya dalam bidang penelitian dan pertukaran pengetahuan.

Dalam pertemuan ini, ITG diwakili oleh Rina Kurniawati, S.E., M.Si., Wakil Rektor III Bidang Kemahasiswaan dan Kerjasama, serta Ayu Latifah, S.T., M.T., Ketua Lembaga Inovasi dan Kewirausahaan. Sementara UPSI Malaysia diwakili oleh Associate Professor Dr. Mohd Azlan Bin Nafiah, Director University Community Transformation Centre UPSI.

Kerjasama penelitian antara ITG dan UPSI Malaysia ini bertujuan untuk menggali potensi penelitian yang ada di kedua institusi dan meningkatkan kolaborasi dalam berbagai bidang ilmu pengetahuan. Selain itu, pertemuan ini juga menjadi forum bagi kedua pihak untuk berbagi pengetahuan terkait beberapa proyek yang akan dikerjasamakan antara ITG dan UPSI Malaysia di bidang teknologi informasi.

Dalam sambutannya, Rina Kurniawati, S.E., M.Si. menyampaikan harapannya bahwa kerjasama ini akan membawa manfaat besar bagi kedua institusi, mahasiswa, dan masyarakat secara luas. Dia juga menekankan pentingnya berbagi pengetahuan dan pengalaman antara ITG dan UPSI Malaysia dalam rangka meningkatkan mutu pendidikan dan penelitian di kedua lembaga.

Associate Professor Dr. Mohd Azlan Bin Nafiah dari UPSI Malaysia juga menyambut baik kerjasama ini dan berharap bahwa hasil penelitian yang akan dilakukan bersama akan memberikan kontribusi positif dalam pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di kedua negara.

Diharapkan bahwa kolaborasi ini akan menghasilkan penemuan-penemuan berharga dan memajukan dunia penelitian di bidang teknologi informasi serta memberikan manfaat yang besar bagi kedua institusi dan masyarakat secara umum.

Leave a Comment

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *